Klausul Asuransi Property dan Industrial All Risk – Architects, Surveyors, and Consulting Engineers Expenses Clause

Perlu Anda ketahui bahwa polis  asuransi dibuat untuk berlaku secara umum dan tidak otomatis menjamin resiko-resiko yang dihadapi oleh bisnis Anda. Untuk mendapatkan jaminan yang paling pas, polis asuransi tersebut perlu dilengkapi dengan beberapa klausul tambahan (additional clause). Ada ratusan jenis klausul asuransi tambahan, tidak mudah untuk memilihnya. Cara terbaik untuk mendapatkan klausul yang paling menguntungkan  bagi Anda adalah dengan menggunakan konsultan asuransi yaitu perusahaan broker asuransi. Broker asuransi adalah ahli pialang asuransi bersertifikat yang terdaftar di Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan diakui oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Broker asuransi adalah wakil Anda dalam berhubungan dengan perusahaan asuransi.

Sebagai perusahaan broker asuransi yang sudah berpengalaman selama lebih dari 30 tahun, kali ini kami akan menjelaskan mengenai klausul berikut ini:

 


PENJELASAN TAMBAHAN

  1. Penambahan klausul ARCHITECTS, SURVEYORS AND CONSULTING ENGINEERS EXPENSES CLAUSE di dalam polis asuransi CAR/EAR sangat membantu untuk menaikan ganti rugi klaim. Ketika terjadi klaim dan untuk membangun kembali diperlukan jasa ahli dan insinyur untuk membuat gambar dan menghitung kekuatan dan biaya yang diperlukan. Dengan adanya klausula ini tertanggung bisa mengklaim biaya tersebut diatas biaya-biaya lain yang sudah disetujui oleh asuransi asal tidak lebih dari 5% dari nilai pertanggungan. Angka ini sudah jauh dari cukup.
  2. Klausula ini memberikan penggantian kepada tertanggung atas biaya konsultan (fee) untuk menghitung dan menilai kembali barang-barang yang sudah mengalami kerusakan apakah masih bisa dipakai, diperbaiki atau diperlukan penggantian baru.
  3. Penambahan klausula ini diberikan dengan syarat nilai uang pertanggungannya sudah ditambahkan atau sudah termasuk di dalam uang pertanggungan dalam polis asuransi.
  4. Jenis konsultasi yang diberikan berkaitan dengan aristektur untuk melihat apakah struktur dan model dari bangunan yang ada setelah mengalami kebakaran masih bisa dibangun kembali. Selain itu juga jasa dari surveyor yang melakukan perhitungan kerugian dan membuat estimasi biaya untuk perbaikan. Termasuk biaya yang dikelurkan untuk para insinyur yang melakukan penilaian kerusakan yang terjadi pada mesin-mesin, struktur bangunan dan lain-lain.
  5. Besarnya biaya fee perlu ditentukan pada saat penerbitan polis asuransi. Biasanya dibuat dalam bentuk persentasi misalnya 5% dari uang pertanggungan. Uang pertanggungan untuk asuransi CAR/CAR adalah nilai kontrak atau total contract value. Misalnya jika nilai proyek adalah USD 20,000,000 dan fee maksimal adalah 5% maka besarnya biaya fee yang dianggarkan dan yang dapat diklaim ke asuransi adalah USD 1,000,000.
  6. Untuk memasukkan jaminan ini pada dasarnya diperlukan tambahan premi. Akan tetapi bisa juga pihak asuransi sudah memasukkan faktor klausula ini ke dalam perhitungan premi sehingga tidak ada tambahan premi. Biasanya broker asuransi pada saat menempatkan resiko ini sudah menambahkan klausula ini dengan tidak ada tambahan premi asuransi.
  7. Apakah klausul Biaya Profesional merupakan perpanjangan atau batasan perlindungan?
  8. Apakah klausul ini membatasi penggantian desain tambahan dan
  9. biaya teknik yang dikeluarkan untuk memperbaiki kerusakan yang tidak dapat diganti rugi? Singkat
  10. Skenario: Pembeli asuransi konstruksi menghapus biaya desain dan teknik asli
  11. (yang merupakan bagian dari harga kontrak EPC) dari uang pertanggungan. Pembeli percaya
  12. bahwa dalam hal terjadi kerugian atau kerusakan biaya ini tidak berulang, dan bahwa Profesional
  13. Perpanjangan biaya memberikan dan membatasi jumlah desain dan rekayasa tambahan
  14. biaya yang harus dibayar oleh asuransi. Menghapus biaya desain dan teknik dapat berarti pengurangan biaya jumlah yang diasuransikan sebesar ratusan juta dolar dengan pengurangan yang cukup besar premium. Pembeli mempertimbangkan untuk membeli batas Biaya Profesional yang lebih tinggi; Namun, ini perpanjangan biasanya hanya menarik biaya premi yang sederhana. Penjamin emisi merasakan itu
  15. Sudah menjadi hal biasa dalam beberapa tahun terakhir bagi pialang untuk berusaha mengurangi atau menghapus aslinya
  16. biaya desain dan teknik dari nilai pertanggungan atas dasar bahwa biaya tersebut “tidak berulang”. Alasan ini, bagaimanapun, spekulatif: jika kita menganggap total premi sebagai
  17. agregasi premi untuk setiap elemen kontrak EPC, maka item yang benar-benar tidak berulang tidak menarik premi, jadi dampak dari penyertaannya dalam uang pertanggungan
  18. dapat diabaikan. Tetapi masalah di atas membingungkan, karena Biaya Profesional ekstensi biasanya mengacu pada biaya arsitek dan insinyur.

 

CATATAN PENTING

Penambahan klausul ARCHITECTS, SURVEYORS AND CONSULTING ENGINEERS EXPENSES CLAUSE di dalam polis asuransi CAR/EAR sangat membantu untuk menaikan jumlah ganti rugi klaim. Ketika terjadi klaim dan untuk membangun kembali diperlukan jasa ahli dan insinyur untuk membuat gambar dan menghitung kekuatan dan biaya yang diperlukan. Dengan adanya klausula ini tertanggung bisa mengklaim biaya tersebut diatas biaya-biaya lain yang sudah disetujui oleh asuransi asal tidak lebih dari 5% dari nilai pertanggungan. Angka ini sudah jauh dari cukup.

 


TUGAS BROKER ASURANSI UNTUK ASURANSI PROPERTY DAN INDUSTRIAL ALL RISKS

Resiko yang dihadapi oleh pemilik dan pengelola property seperti gedung perkantoran, mall, surpermarket, hotel dan  juga semua jenis pabrik dan kawasan industri dan sarana umum lainnya sangat kompleks. Banyak resiko yang datang dari luar dan dari dalam. Untuk mengatasi resiko tersebut salah caranya adalah dengan memindahkan resiko tersebut kepada perusahaan asuransi.

Tapi sayangnya untuk mendapatkan jaminan asuransi yang terbaik tidak semua orang bisa. Diperlukan ilmu, pengetahuan dan pengalaman khusus di bidang asuransi. Sebagai solusinya adalah dengan menggunakan jasa broker asuransi.

Khusus untuk industri property, industrial dan sarana umum lainnya, tugas broker asuransi meliputi hal-hal sebagai berikut:

  1. Mempelajari jenis okupasi dan operasional dari tertanggung
  2. Mengumpulkan informasi dasar tentang aspek resiko yang bisa terjadi
  3. Mengadakan survey resiko jika diperlukan
  4. Membuat program asuransi yang sesuai dengan kebutuhan Anda termasuk tambahan klausul yang cocok
  5. Menegosiasikan kepada beberapa perusahaan asuransi yang mampu untuk memberikan jaminan yang maksimal dengan premi yang paling kompetitif
  6. Mengurus administrasi penerbitan polis dan membantu pembayaran premi asuransi
  7. Membantu penyelesaian klaim jika terjadi
  8. Memberikan informasi pengenai kondisi industri perasuransian

Jenis asuransi lain yang dibutuhkan untuk pengelola dan pemilik property dan industrial adalah sebagai sebagai berikut:

  1. Third Party Liability Insurance
  2. Machinery Breakdown Insurance
  3. Personal Accident Insurance
  4. Health Insurance
  5. Marine Cargo Insurance
  6. Motor Vehicle insurance
  7. Money insurance

Untuk keperluan semua asuransi, hubungi broker asuransi andalan anda sekarang juga!