WRECK REMOVAL INSURANCE- MENGAPA KAPAL YANG TENGGELAM HARUS ANGKAT KEMBALI?

WRECK REMOVAL INSURANCE- MENGAPA KAPAL YANG TENGGELAM HARUS ANGKAT KEMBALI?

Wreck removal mengacu pada pemindahan kapal yang tenggelam, terdampar, atau rusak secara aman dan efisien dari badan air, seperti sungai, danau, atau laut. Ini adalah operasi yang kompleks dan sering menantang yang melibatkan ekstraksi dan pembuangan bangkai kapal untuk memastikan keselamatan navigasi, mencegah pencemaran lingkungan, dan mengurangi potensi kewajiban hukum dan keuangan.

Konsep wreck removal mencakup berbagai kegiatan, termasuk menilai kondisi bangkai kapal, mengembangkan rencana pemindahan, mengamankan peralatan dan keahlian yang diperlukan, dan melaksanakan operasi pemindahan. Proses ini bertujuan untuk meminimalkan gangguan terhadap lalu lintas maritim, menjaga ekosistem laut, dan mengatasi potensi ancaman terhadap keselamatan manusia dan lingkungan laut.

Wreck removal dapat melibatkan berbagai kapal, dari kapal kecil hingga kapal besar. Ini mungkin didorong oleh kecelakaan maritim, kondisi cuaca buruk, atau kebutuhan untuk membersihkan saluran air untuk tujuan komersial. Tergantung pada keadaan, upaya pemindahan bangkai kapal mungkin memerlukan kolaborasi antara lembaga pemerintah, perusahaan penyelamatan, perusahaan asuransi, dan pemangku kepentingan lainnya untuk memastikan pemindahan bangkai kapal yang efisien dan bertanggung jawab.

 

MENGAPA KAPAL YANG TENGGELAM PERLU DIPINDAHKAN?

Ada beberapa alasan penting mengapa kapal tenggelam atau bangkai kapal perlu disingkirkan:

Keselamatan Navigasi

Kapal yang tenggelam dapat menimbulkan bahaya yang signifikan terhadap navigasi, terutama di perairan yang sibuk atau jalur pelayaran. Memindahkan bangkai kapal memastikan bahwa kapal dapat menavigasi dengan aman tanpa risiko bertabrakan dengan atau terjerat dalam bangkai kapal, yang dapat menyebabkan kecelakaan lebih lanjut.

Pencegahan polusi

Kapal yang tenggelam dapat melepaskan polutan seperti minyak, bahan kimia, dan bahan berbahaya ke dalam air, yang menyebabkan pencemaran lingkungan. Penghapusan mencegah atau meminimalkan potensi tumpahan minyak dan bentuk polusi lainnya yang dapat membahayakan kehidupan laut, ekosistem, dan wilayah pesisir.

Perlindungan Lingkungan

Pemindahan bangkai kapal sangat penting untuk melindungi ekosistem laut dan keanekaragaman hayati. Keberadaan bangkai kapal dapat mengganggu habitat alami, merusak terumbu karang, dan mempengaruhi kehidupan laut, sehingga pemindahan membantu memulihkan keseimbangan dan kesehatan ekosistem.

Keamanan Manusia

Kapal yang tenggelam dapat membahayakan keselamatan manusia, terutama jika sebagian tenggelam atau menciptakan hambatan bawah air. Perenang, penyelam, dan perahu lainnya dapat berisiko cedera atau terjerat di sekitar bangkai kapal. Penghapusan memastikan keamanan orang yang menggunakan air.

Kepatuhan Hukum dan Peraturan

Banyak peraturan maritim dan konvensi internasional mengamanatkan pemindahan bangkai kapal untuk mencegah penyumbatan navigasi, menjaga keselamatan maritim, dan melindungi lingkungan laut. Ketidakpatuhan terhadap peraturan ini dapat menyebabkan konsekuensi hukum bagi pemilik dan operator kapal.

Kepentingan Komersial

Dalam beberapa kasus, keberadaan bangkai kapal dapat menghalangi rute pelayaran penting atau area yang ditujukan untuk kegiatan komersial, seperti pelabuhan atau instalasi lepas pantai. Memindahkan bangkai kapal dapat membantu memfasilitasi kelancaran perdagangan maritim dan kegiatan ekonomi.

Alasan Estetika dan Budaya

Kapal yang tenggelam mungkin memiliki makna sejarah atau budaya, dan pemindahannya dapat membantu melestarikan dan melindungi warisan maritim. Menyelamatkan bangkai kapal yang signifikan secara historis mungkin melibatkan pelestarian dan dokumentasi yang cermat.

Mitigasi Kewajiban

Pemilik kapal dapat dimintai pertanggungjawaban finansial atas biaya dan kerusakan yang disebabkan oleh kapal mereka yang tenggelam. Pemindahan bangkai kapal yang tepat waktu dapat membantu mengurangi potensi kewajiban hukum dan keuangan.

 

PEMERINTAH INDONESIA TENTANG WRECK REMOVAL

Di Indonesia, hukum maritim dan lingkungan serta konvensi internasional mengatur peraturan pemindahan bangkai kapal. Beberapa poin penting yang terkait dengan pemindahan bangkai kapal di Indonesia mungkin termasuk:

  1. Konvensi Internasional

Sebagai negara maritim, Indonesia kemungkinan akan menjadi pihak dalam konvensi pencemaran laut dan penghapusan bangkai kapal internasional. Konvensi seperti Konvensi Internasional tentang Penyelamatan (SALVAGE) dan Konvensi Internasional Nairobi tentang Penghapusan Bangkai Kapal dapat mempengaruhi peraturan pemindahan bangkai kapal di negara tersebut.

  1. Hukum Pelayaran Indonesia

Undang-undang pelayaran Indonesia dapat mencakup pemindahan bangkai kapal, kewajiban, dan ketentuan kompensasi. Undang-undang ini dapat menguraikan tanggung jawab pemilik kapal dan operator jika terjadi kecelakaan dan tindakan yang diperlukan untuk pemindahan.

 

Dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM.71 Tahun 2013 tentang Salvage dan/atau Pekerjaan Bawah Air, yang telah diubah dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 38 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 71 Tahun 2013 tentang Salvage dan/atau Pekerjaan Bawah Air, terdapat ketentuan yang ditegaskan kembali dalam Pasal 13 Ayat (1).

 

Pasal ini mengamanatkan bahwa pemilik kapal wajib memindahkan puing-puing kapal mereka atau muatannya ke lokasi lain yang disebut sebagai tempat pembuangan. Lokasi ini ditetapkan oleh Kepala Kantor Unit Pelaksana Teknis di pelabuhan terdekat.

 

  1. Peraturan Lingkungan

Undang-undang lingkungan di Indonesia kemungkinan membahas pencegahan pencemaran laut dan melindungi lingkungan laut. Peraturan ini mungkin memiliki implikasi untuk penghapusan bangkai kapal untuk memastikan prosesnya bertanggung jawab terhadap lingkungan.

 

  1. Peraturan Pelabuhan

Pelabuhan dan pelabuhan sangat penting untuk kegiatan maritim, dan peraturan yang terkait dengan pengelolaan pelabuhan dan saluran air mungkin mencakup ketentuan untuk pemindahan bangkai kapal untuk memastikan keselamatan navigasi.

 

PROTECTION AND INDEMNITY (P&I) INSURANCE

Asuransi Perlindungan dan Ganti Rugi (P&I) adalah asuransi maritim khusus yang mencakup banyak kewajiban dan risiko yang dihadapi pemilik kapal, operator, dan penyewa. Ini melindungi kepentingan maritim terhadap kerugian finansial dari insiden terkait maritim, termasuk pemindahan bangkai kapal. Asuransi P&I melampaui ruang lingkup asuransi lambung dan mesin tradisional, yang terutama mencakup kerusakan fisik pada kapal itu sendiri.

Peran P&I Insurance di Wreck Removal

Liability Coverage

Asuransi P&I menawarkan perlindungan tanggung jawab atas biaya dan kewajiban yang terkait dengan pemindahan bangkai kapal. Jika sebuah kapal terlibat dalam kecelakaan atau korban laut, pemilik / operator mungkin secara hukum berkewajiban untuk memindahkan bangkai kapal untuk memastikan keselamatan navigasi dan perlindungan lingkungan. Biaya yang dikeluarkan untuk pemindahan bangkai kapal meliputi biaya untuk operasi penyelamatan, pembersihan, dan mitigasi lingkungan. Asuransi P&I dapat membantu menutupi biaya-biaya ini, melindungi pihak tertanggung dari beban keuangan yang berpotensi signifikan.

Environmental Protection

Penghapusan bangkai kapal sering melibatkan mitigasi risiko lingkungan, seperti mencegah tumpahan minyak, mengandung polutan, dan memulihkan area yang terkena dampak. Asuransi P&I mengakui pentingnya perlindungan lingkungan dan dapat mencakup pertanggungan untuk biaya yang terkait dengan meminimalkan kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh bangkai kapal.

Third-Party Claims

Wreck removal dapat menyebabkan klaim pihak ketiga, secara signifikan jika bangkai kapal menghalangi navigasi atau merusak kapal atau properti lain. Asuransi P&I dapat memberikan ganti rugi terhadap klaim yang dibuat oleh pihak ketiga yang mungkin menderita kerugian akibat kecelakaan atau operasi pemindahan.

Legal and Regulatory Compliance

P&I insurance membantu pemilik dan operator kapal mematuhi konvensi internasional, peraturan setempat, dan kewajiban hukum terkait pemindahan bangkai kapal. Ini memastikan bahwa pihak yang diasuransikan dapat memenuhi tanggung jawabnya tanpa tekanan keuangan.

Risk Management

Perusahaan asuransi P&I sering memiliki banyak pengalaman dan keahlian dalam masalah maritim. Mereka dapat memberikan saran manajemen risiko, bantuan dengan operasi penyelamatan, dan panduan tentang kepatuhan terhadap peraturan pemindahan bangkai kapal, sehingga membantu mengurangi potensi kewajiban.

 

BERAPA BIAYA WRECK REMOVAL DITANGGUNG OLEH PERUSAHAAN ASURANSI?

Protection and Indemnity (P&I) insurance biasanya mencakup berbagai biaya pemindahan bangkai kapal yang dapat timbul dari insiden maritim yang melibatkan bangkai kapal, tabrakan, landasan, atau kecelakaan lainnya. Pertanggungan spesifik dapat bervariasi berdasarkan ketentuan polis asuransi, tetapi berikut adalah beberapa jenis biaya pemindahan bangkai kapal yang umum yang mungkin ditanggung oleh asuransi P&I:

Salvage Operations

P&I insurance sering kali mencakup biaya yang terkait dengan operasi penyelamatan, yang melibatkan upaya untuk memulihkan, mengapungkan kembali, atau memindahkan kapal yang rusak dari posisinya yang dikandaskan atau tenggelam. Ini dapat mencakup biaya untuk peralatan penyelamatan, personel, dan keahlian.

Pembersihan dan Mitigasi Polusi

Misalkan kapal yang rusak menimbulkan risiko polusi karena potensi tumpahan minyak atau pelepasan bahan berbahaya. Dalam hal ini, asuransi P&I dapat menanggung biaya penanganan, pembersihan, dan mitigasi dampak lingkungan. Ini bisa melibatkan penggelaran boom, agen pembersih, dan langkah-langkah pengendalian polusi lainnya.

Wreck Removal Planning

Biaya yang terkait dengan pengembangan rencana pemindahan bangkai kapal, termasuk penilaian teknik, analisis risiko, dan koordinasi dengan para ahli penyelamatan, mungkin ditanggung. Tahap perencanaan ini sangat penting untuk memastikan proses penghapusan yang aman dan efektif.

Penarik dan Transportasi

Jika kapal yang karam perlu ditarik ke area atau pelabuhan pemindahan bangkai kapal yang ditunjuk, asuransi P&I dapat menanggung biaya yang terkait dengan layanan penarik dan transportasi.

Restorasi Lingkungan

Ini termasuk biaya untuk memulihkan daerah yang terkena dampak ke keadaan semula atau meminimalkan dampak lingkungan yang disebabkan oleh kecelakaan dan operasi pemindahan. Ini bisa melibatkan langkah-langkah seperti restorasi habitat atau perlindungan garis pantai.

Biaya Hukum dan Konsultasi

Asuransi P&I mungkin menanggung biaya hukum dan biaya konsultasi yang dikeluarkan selama pemindahan bangkai kapal. Ini dapat mencakup nasihat hukum, negosiasi dengan pihak berwenang, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan yang relevan.

Klaim Pihak Ketiga

Jika operasi pemindahan bangkai kapal menyebabkan kerusakan pada properti pihak ketiga, asuransi P&I dapat menanggung klaim pertanggungjawaban dan biaya terkait yang timbul dari insiden tersebut.

Biaya Kerjasama dan Koordinasi

Koordinasi antara ahli penyelamatan, otoritas pemerintah, dan pemangku kepentingan lainnya sangat penting dalam operasi pemindahan bangkai kapal yang kompleks. Asuransi P&I mungkin menanggung biaya yang terkait dengan koordinasi upaya ini.

Biaya Investigasi

Jika investigasi diperlukan untuk menentukan penyebab kecelakaan atau menilai kewajiban, asuransi P&I dapat menanggung biaya terkait.

 

CONTOH WRECK REMOVAL INSIDEN

Di bawah ini adalah contoh nyata dari insiden pemindahan bangkai kapal yang signifikan yang menyoroti kompleksitas, tantangan, dan pentingnya operasi pemindahan bangkai kapal yang efisien dan aman:

Costa Concordia

Insiden

Pada Januari 2012, kapal pesiar Costa Concordia kandas dan sebagian tenggelam di lepas pantai Pulau Giglio, Italia, mengakibatkan 32 korban jiwa dan kerusakan lingkungan yang luas.

Wreck Removal

Bangkai kapal itu adalah kapal karam penumpang terbesar yang pernah diselamatkan. Operasi yang kompleks dan teliti, yang dikenal sebagai “Proyek Parbuckling,” melibatkan memutar bangkai kapal ke posisi tegak menggunakan kabel besar dan sistem hidrolik. Proses ini memakan waktu beberapa bulan perencanaan dan pelaksanaan.

Tantangan

Ukuran Costa Concordia, posisi di garis pantai berbatu, dan masalah lingkungan membuat pemindahan menjadi tantangan besar. Risiko polutan bocor dari kapal merupakan faktor penting dalam proses pengambilan keputusan.

Pelajaran

Operasi penyelamatan Costa Concordia menunjukkan pentingnya perencanaan menyeluruh, kolaborasi internasional, dan teknik inovatif untuk menghilangkan bangkai kapal besar dan mengurangi risiko lingkungan dengan aman.

 

CARA MENGELOLA WRECK REMOVAL RISKS – SHIPOWNERS

Secara proaktif mengelola risiko pemindahan bangkai kapal sangat penting bagi pemilik kapal dan operator untuk memastikan keselamatan kapal, kru, lingkungan, dan kesejahteraan finansial mereka. Berikut adalah beberapa langkah kunci dan panduan tentang cara mengelola risiko ini secara efektif:

  • Penilaian dan Perencanaan Risiko

Melakukan penilaian risiko menyeluruh untuk rute operasi kapal, dengan mempertimbangkan tantangan navigasi, potensi bahaya, dan kemungkinan kecelakaan.

Kembangkan rencana kontinjensi yang menguraikan langkah-langkah yang harus diambil jika terjadi kecelakaan, termasuk protokol komunikasi, pengaturan penyelamatan, dan strategi respons lingkungan.

 

  • Kepatuhan terhadap Regulasi

Tetap terinformasi tentang konvensi internasional, peraturan setempat, dan persyaratan hukum yang terkait dengan pemindahan bangkai kapal. Pastikan kapal Anda mematuhi standar-standar ini untuk meminimalkan potensi kewajiban.

 

  1. Perlindungan Asuransi yang Memadai

Pertahankan perlindungan asuransi Perlindungan dan Ganti Rugi (P&I) yang sesuai yang secara eksplisit menangani pemindahan bangkai kapal. Tinjau persyaratan kebijakan, batas cakupan, dan pengecualian Anda untuk memastikan Anda terlindungi secara memadai.

  1. Pelatihan Kru dan Latihan Darurat

Latih anggota kru dalam prosedur tanggap darurat, termasuk tindakan yang harus diambil selama kecelakaan atau korban. Lakukan latihan rutin untuk memastikan kru siap menangani berbagai skenario.

  1. Komunikasi dan Pelaporan

Membangun saluran komunikasi yang jelas antara personil kapal, manajemen, perusahaan asuransi, dan otoritas terkait. Segera laporkan insiden apa pun yang berpotensi menyebabkan kecelakaan.

  1. Penggunaan Teknologi

Merangkul kemajuan teknologi, seperti sistem pemantauan real-time, alat bantu navigasi, dan teknologi pencitraan bawah air, untuk meningkatkan keselamatan kapal dan mengurangi kemungkinan bangkai kapal.

  1. Perawatan dan Inspeksi Rutin

Menerapkan jadwal perawatan yang kuat untuk memastikan bahwa kapal beroperasi secara optimal. Inspeksi rutin dapat mengidentifikasi potensi masalah yang dapat menyebabkan kecelakaan.

  1. Kru dan Pelatihan yang Berkualitas

Mempekerjakan anggota kru yang terampil dan berkualitas yang berpengalaman dalam navigasi yang aman dan menghindari tabrakan. Pelatihan reguler tentang praktik maritim yang aman sangat penting.

  1. Kolaborasi dengan Ahli Penyelamatan

Jalin hubungan dengan perusahaan penyelamat terkemuka dan para ahli yang dapat memandu Anda jika terjadi kecelakaan. Mereka dapat membantu merencanakan dan melaksanakan operasi pemindahan yang aman.

  1. Sumber Daya Tanggap Darurat

Jika terjadi kecelakaan, simpan daftar kontak untuk layanan tanggap darurat, termasuk perusahaan penyelamatan, pakar lingkungan, dan penasihat hukum.

 

MENGAPA PEMILIK KAPAL MEMBUTUHKAN BROKER ASURANSI?

Broker asuransi dapat berharga dalam mengatur asuransi pemindahan bangkai kapal untuk pemilik dan operator kapal. Inilah mengapa Anda dapat mempertimbangkan untuk melibatkan broker asuransi dalam proses ini:

Keahlian dan Pengetahuan Industri

Pialang asuransi berspesialisasi dalam produk asuransi dan memiliki pengetahuan mendalam tentang berbagai opsi pertanggungan, termasuk asuransi pemindahan bangkai kapal. Mereka memahami kompleksitas asuransi maritim dan dapat memberikan wawasan tentang jenis pertanggungan apa yang sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda.

Solusi yang Disesuaikan

Broker asuransi bekerja sama dengan klien untuk memahami persyaratan dan risiko unik mereka. Mereka dapat menyesuaikan solusi asuransi agar sesuai dengan karakteristik kapal Anda, area operasi, dan potensi paparan terhadap situasi pemindahan bangkai kapal.

Akses ke Beberapa Perusahaan Asuransi

Broker biasanya memiliki hubungan dengan beberapa perusahaan asuransi. Ini berarti mereka dapat mengakses berbagai pilihan asuransi, membantu Anda menemukan kebijakan yang memberikan cakupan terbaik dengan harga bersaing.

Perbandingan dan Analisis Kebijakan

Pialang asuransi dapat menganalisis polis asuransi pemindahan bangkai kapal, membandingkan batas cakupan, deductible, pengecualian, dan persyaratan lainnya. Analisis ini membantu Anda membuat keputusan berdasarkan kebutuhan spesifik Anda.

Negosiasi dan Advokasi

Broker bernegosiasi atas nama Anda dengan penjamin emisi asuransi untuk mengamankan persyaratan dan harga yang menguntungkan. Mereka menggunakan pengetahuan industri mereka untuk mengadvokasi minat Anda dan memastikan Anda menerima cakupan yang komprehensif.

Efisien dan Hemat Waktu

Menavigasi kompleksitas asuransi dapat memakan waktu. Broker asuransi menyederhanakan proses, menangani dokumen, negosiasi, dan tugas administratif lainnya atas nama Anda.

Bantuan Klaim

Jika terjadi insiden pemindahan bangkai kapal, pialang asuransi dapat memandu Anda melalui proses klaim, memastikan bahwa Anda memenuhi persyaratan untuk kompensasi yang tepat waktu dan sesuai.

Saran Manajemen Risiko

Broker asuransi sering menawarkan saran manajemen risiko untuk membantu Anda mengurangi potensi risiko terkait kecelakaan. Mereka dapat memberikan rekomendasi untuk meningkatkan keselamatan kapal dan mengurangi kemungkinan insiden.

Hubungan Jangka Panjang

Membangun hubungan dengan broker asuransi menciptakan kemitraan di luar transaksi asuransi tunggal. Mereka dapat membantu Anda menyesuaikan cakupan Anda saat kebutuhan Anda berkembang dan memberikan dukungan berkelanjutan.

Singkatnya, broker asuransi membawa keahlian, koneksi industri, dan solusi khusus untuk mengatur asuransi pemindahan bangkai kapal. Mereka dapat menyederhanakan proses asuransi, memberikan panduan, dan memastikan bahwa Anda memiliki cakupan yang tepat untuk melindungi kepentingan Anda jika terjadi insiden terkait kecelakaan.

Salah satu broker asuransi di Indonesia yang berfokus pada P&I Insurance dan Wreck Removal adalah L&G Insurance Broker.

Untuk semua kebutuhan asuransi Anda, silakan hubungi L&G Sekarang.

 

KESIMPULAN

Kesimpulannya, pemindahan bangkai kapal merupakan aspek penting dari operasi maritim yang memerlukan pertimbangan, perencanaan, dan kolaborasi yang cermat di antara berbagai pemangku kepentingan. Potensi bahaya yang ditimbulkan oleh kapal yang tenggelam atau terdampar, baik untuk navigasi maupun lingkungan, menggarisbawahi pentingnya praktik pemindahan bangkai kapal yang bertanggung jawab dan efisien. Artikel ini telah mengeksplorasi konsep pemindahan bangkai kapal, alasan kebutuhannya, dan peran asuransi Perlindungan dan Ganti Rugi (P&I) dalam menutupi biaya terkait.

Dari memahami kewajiban hukum seputar pemindahan bangkai kapal hingga memahami beragam biaya yang dapat ditanggung oleh asuransi P&I, pemilik kapal dan operator lebih siap untuk menavigasi kompleksitas aspek vital manajemen risiko maritim ini. Studi kasus dunia nyata yang diuraikan telah menunjukkan tantangan dan keberhasilan upaya pemindahan bangkai kapal, menekankan perlunya teknologi inovatif, keahlian, dan manajemen risiko proaktif.

Dalam lanskap maritim yang terus berkembang, memprioritaskan praktik pemindahan bangkai kapal yang aman dan bertanggung jawab terhadap lingkungan tetap menjadi yang terpenting. Dengan mematuhi peraturan, memanfaatkan kemajuan teknologi, dan melibatkan para ahli, pemilik kapal dan operator dapat memastikan keselamatan navigasi, melindungi ekosistem laut, dan menjaga kepentingan mereka dalam menghadapi potensi tantangan terkait bangkai kapal. Mengelola risiko pemindahan bangkai kapal secara proaktif dan strategis berkontribusi pada industri maritim yang lebih aman dan berkelanjutan bagi semua pemangku kepentingan.

L&G Insurance Broker menyajikan artikel ini.