Premi asuransi Machinery Breakdown dapat bervariasi antara 0,3% hingga 0,75%, tergantung pada evaluasi underwriting dari perusahaan asuransi. Underwriting ini mencakup analisis risiko berbagai faktor seperti kondisi mesin, usia peralatan, dan riwayat pemeliharaan. Dalam penilaian ini, perusahaan asuransi menentukan tingkat premi…
Ketika sebuah perusahaan asuransi mempertimbangkan untuk menerima atau menolak risiko asuransi Machinery Breakdown, sejumlah faktor krusial menjadi fokus utama dalam proses evaluasi. Informasi-informasi berikut menjadi kunci dalam pengambilan keputusan perusahaan asuransi: Kondisi Mesin: Jenis, merk, type, tahun pembuatan, manufacturer, dan…
Dalam menentukan nilai pertanggungan untuk mesin-mesin dengan nilai tinggi, pendekatan first loss dapat digunakan. Prinsip ini melibatkan penentuan nilai pertanggungan berdasarkan kerugian maksimum yang mungkin terjadi. Sebagai contoh, jika nilai total mesin mencapai USD 10 juta dan kerugian maksimal yang…
Penetapan harga pertanggungan dalam asuransi Machinery Breakdown Insurance berkaitan erat dengan Nilai Perolehan Mendapatkan Kembali, yang bisa berupa New Replacement Value atau Reinstatement Value, dari mesin yang dijamin. Ini mencakup biaya penggantian dengan mesin baru yang memiliki spesifikasi yang sama,…
Polis asuransi Machinery Breakdown memiliki fleksibilitas untuk diperluas dengan jaminan-jaminan tambahan guna memberikan perlindungan yang lebih komprehensif. Beberapa perluasan jaminan yang dapat ditambahkan ke dalam polis ini melibatkan resiko-resiko spesifik sebagai berikut: Expediting Costs (Biaya Percepatan): Polis dapat mencakup biaya…
Dalam polis asuransi Machinery Breakdown, ada beberapa situasi yang tidak dicakup atau dikecualikan dari pertanggungan. Mari kita bahas beberapa pengecualian penting ini: Resiko Sendiri (Deductible): Tertanggung akan bertanggung jawab untuk membayar jumlah tertentu (resiko sendiri) untuk setiap kejadian. Jika beberapa…
Asuransi Machinery Breakdown melindungi kita dari biaya perbaikan atau penggantian mesin yang rusak akibat kerusakan tiba-tiba yang tidak diinginkan dan tidak disengaja. Polis ini mencakup berbagai situasi, termasuk: Kesalahan Desain atau Instalasi: Biaya perbaikan akibat kesalahan dalam perencanaan atau instalasi…
Berbagai penyebab dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada mesin, yang dikenal sebagai machinery breakdown. Beberapa di antaranya melibatkan: Defects in Casting dan Material (Kesalahan dalam Cetakan dan Bahan Pembuatan): Cetakan atau bahan pembuatan yang kurang baik dapat menjadi penyebab kerusakan pada…
Breakdown adalah kondisi ketidakmampuan (inability) sebuah mesin atau komponen beroperasi sesuai dengan fungsi yang seharusnya. Kerusakan fisik terlihat dengan nyata yang disebabkan oleh operasional, kesalahan dari operator dan sebab lain