Halo, saya Meli, spesialis asuransi bisnis Anda. Ingin tahu perlindungan apa yang benar-benar dibutuhkan perusahaan Anda? Tanyakan sekarang — saya punya jawabannya.
Dapatkan Saran Ahli, Sepenuhnya Gratis dan Tanpa Komitmen
Customer Support
Halo, saya Meli, spesialis asuransi bisnis Anda. Ingin tahu perlindungan apa yang benar-benar dibutuhkan perusahaan Anda? Tanyakan sekarang — saya punya jawabannya.
Dapatkan Saran Ahli, Sepenuhnya Gratis dan Tanpa Komitmen
Customer Support
L&G Risk Registered by Otoritas Jasa Keuangan KEP-667/KM.10/2012
Yakin Bisnis Anda Sudah Aman Dari Segala Risiko?
Chat kami di WhatsApp untuk solusi asuransi yang cepat dan mudah!
Yakin Bisnis Anda Aman Dari Segala Risiko?
Chat kami di WhatsApp untuk solusi asuransi yang cepat dan mudah!
OJK Registered KEP-667/KM.10/2012

Asuransi Alat Berat

Silakan konsultasikan kebutuhan asuransi anda bersama kami

previous | next

Bagi perusahaan China yang sedang beroperasi di Indonesia dan menggunakan berbagai alat berat dalam proyek-proyek konstruksi, infrastruktur, tambang atau logistik, memastikan perlindungan melalui asuransi alat berat merupakan langkah sangat krusial. Namun sayangnya banyak pemain asing termasuk perusahaan yang berasal dari China termasuk dalam 5 kesalahan umum yang justru melemahkan proteksi mereka, membuat premi yang dibayar sia-sia, atau klaimnya bahkan ditolak di saat yang paling dibutuhkan.

Sebelum kita masuk ke kesalahan-kesalahannya, mari kita singkat dulu pentingnya memilih broker asuransi seperti L&G Insurance Broker dibanding membeli langsung lewat agen atau langsung ke perusahaan asuransi. Broker seperti L&G bekerja untuk kepentingan Anda sebagai tertanggung, bukan untuk perusahaan asuransi; mereka memiliki akses ke berbagai produk dari banyak perusahaan asuransi, melakukan analisis risiko secara menyeluruh, merancang skema cover yang sesuai dengan kondisi kompleks proyek alat berat Anda, dan terpenting membantu settlement klaim sampai cair. Agen, atau pembelian direct via perusahaan asuransi, cenderung terbatas: produk standar, satu perusahaan saja, dan ketika klaim terjadi Anda bisa terbengkalai tanpa pendamping profesional di belakang Anda.

Dengan menggunakan broker profesional seperti L&G, Anda mendapatkan:

Jadi, sebelum Anda membeli asuransi alat berat, hubungi kami untuk konsultasi gratis: WA 08118507773 atau email halo@lngrisk.co.id. Jangan tunggu risiko menjadi kerugian besar.

Sekarang mari kita masuk ke pembahasan utama: 5 Kesalahan Umum yang Sering Dilakukan Perusahaan China saat mengasuransikan alat berat di Indonesia yang bisa Anda hindari.

Kesalahan 1: Memilih polis standar tanpa mempertimbangkan kondisi proyek di Indonesia

Banyak perusahaan China yang menganggap bahwa membeli paket asuransi alat berat “umum” sudah cukup. Namun kenyataannya, kondisi proyek di Indonesia sering sangat spesifik: alat berat beroperasi di lokasi terpencil, lingkungan tropis, akses suku cadang terbatas, kondisi legal/tata ruang bisa berubah, operator lokal mungkin tidak berpengalaman, dan masih banyak variabel risiko tambahan. Jika polis Anda hanya cover “kerusakan fisik” saja tanpa mencakup misalnya downtime, biaya pemindahan alat, kerusakan akibat kondisi medan Indonesia, atau tanggung jawab pihak ketiga, maka saat terjadi hal tak terduga Anda bisa kehilangan banyak biaya tambahan.

Contoh nyata: alat berat besar yang ditugaskan di lokasi tambang terpencil di Sulawesi mungkin mengalami kerusakan akibat longsor, akses suku cadang mahal, dan waktu perbaikan sangat panjang. Jika polis hanya cover kerusakan saja tanpa downtime, perusahaan bisa rugi besar karena proyek tertunda. Perusahaan China yang membeli polis lewat agen standar di China mungkin tidak mengecek bahwa kondisi Indonesia jauh berbeda dan butuh perluasan cakupan.

Solusinya: pastikan broker Anda (seperti L&G) melakukan risk assessment local memahami lokasi, jenis alat, intensitas pemakaian, operator lokal, dan medan kerja. Pastikan polis khusus untuk asuransi alat berat memiliki tambahan-tambahannya (add-ons) yang sesuai. Jangan hanya beli langsung dari agen di China yang mungkin tidak memahami risiko Indonesia.

Kesalahan 2: Tidak mencantumkan daftar alat lengkap dan/atau nilai pertanggungan (sum insured) yang realistis

Kesalahan kedua yang sering terjadi: perusahaan mencantumkan hanya beberapa alat utama atau menggunakan nilai yang terlalu rendah, misalnya hanya untuk kerusakan ringan saja. Akibatnya, jika terjadi kerusakan besar atau pencurian alat berat, angka pertanggungan (sum insured) tidak mencukupi sehingga klaim tidak akan mencakup total kerugian. Bahkan lebih buruk, jika terjadi klaim dan nilai pertanggungan terlalu rendah, perusahaan harus menanggung sebagian besar sendiri.

Dalam konteks perusahaan China yang membawa banyak alat berat ke Indonesia baik impor sendiri atau sewa penting untuk mencantumkan semua unit, serial number, kondisi, umur alat, serta estimasi penggantian/biaya perbaikannya. Broker asuransi yang berpengalaman akan membantu mencocokkan nilai pertanggungan dengan nilai pasar Indonesia (termasuk biaya impor, bea, pajak, suku cadang). Tanpa broker yang tepat, perusahaan sering menetapkan nilai terlalu rendah karena agen di China tidak memahami kondisi Indonesia.

Jadi, pastikan lewat broker Anda: daftar alat lengkap, nilai pertanggungan realistis, review ulang secara berkala karena nilai alat berat bisa berubah cepat (misalnya suku cadang makin mahal, kondisi alat makin tua). Jika tidak risiko Anda dibayar kecil saat klaim besar terjadi.

Kesalahan 3: Mengabaikan kondisi operasi lokal (operator, maintenance, bahan bakar, lokasi) dan syarat polis yang tidak cocok

Alat berat yang dioperasikan di Indonesia sering menghadapi tantangan lokal: operator lokal dengan kemampuan berbeda, pemeliharaan yang mungkin kurang standar internasional, pemasok bahan bakar & suku cadang yang tidak selalu optimum, serta kondisi lingkungan yang ekstrim (hujan lebat, banjir, tanah labil, panas). Jika polis dibuat tanpa mempertimbangkan faktor-faktor ini, risiko muncul: klaim bisa ditolak karena penyebab kerusakan dianggap berasal dari “kurang pemeliharaan” atau “kesalahan operator”.

Banyak perusahaan China membeli polis “stand-alone” dari China atau melalui agen di China yang tidak mengecek syarat lokal seperti “operator bersertifikat” atau “maintenance sesuai schedule”. Saat klaim, pihak asuransi bisa menolak dengan alasan bahwa operator tidak punya sertifikat, atau pemeliharaan rutin tidak dilakukan, atau alat digunakan di medan yang tidak diizinkan. Itu berarti Anda membayar premi tapi tidak memperoleh proteksi penuh.

Broker asuransi yang handal akan mengecek dan membantu Anda: apakah operator lokal sudah dilatih? Apakah ada catatan maintenance yang baik? Apakah lokasi operasional melampaui batas tertanggung? Apakah ada klausul “penggunaan di medan ekstrim”? Jika iya, maka perlu nego perubahan polis atau add-on khusus.

Jadi jangan anggap remeh faktor operasional lokal. Agar asuransi alat berat Anda benar-benar efektif di Indonesia, gunakan broker yang paham kondisi lokal dan tahu apa yang harus diajukan ke perusahaan asuransi.

Kesalahan 4: Mengabaikan waktu downtime dan kerugian bisnis tambahan (business interruption)

Saat alat berat rusak, kerusakan fisik saja bukan satu-satunya biaya. Seringkali, yang paling besar adalah downtime operasional proyek tertunda, sisa tenaga kerja tetap dibayar, alat pendukung menunggu, peluang lewat, kontrak terganggu, dan reputasi perusahaan bisa anjlok. Namun banyak perusahaan China yang hanya membeli polis untuk kerusakan fisik alat berat dan lupa memasukkan coverage untuk kerugian operasional (business interruption) atau downtime.

Misalnya, sebuah excavator besar rusak karena longsor di lokasi remote di Kalimantan. Jika hanya cover kerusakan fisik, maka biaya reparasi yang besar akan dicover, tapi kerugian karena menunggu suku cadang 3 minggu atau proyek tidak bisa lanjut bisa sangat besar dan tidak dicover. Itu bisa merugikan perusahaan secara signifikan.

Peran broker di sini sangat penting: broker akan mengevaluasi risiko downtime, menghitung besaran potensi kerugian bisnis, dan merekomendasikan opsi asuransi tambahan yang mencakup downtime atau rental pengganti alat. Dengan demikian, perusahaan China yang beroperasi di Indonesia bisa tidur lebih tenang karena tak hanya alat terlindungi tapi juga operasional.

Kesalahan 5: Menangani klaim sendiri atau melalui agen dan tidak memakai broker yang akan mendampingi hingga klaim cair

Satu kesalahan paling fatal: menganggap bahwa setelah membeli polis lewat agen atau langsung ke perusahaan asuransi, tugas selesai. Realitasnya: saat klaim terjadi, prosesnya bisa rumit: dokumentasi harus lengkap, nilai kerugian harus terbukti, investigasi harus dilakukan, dan sering terjadi penolakan klaim karena syarat kecil terlewat. Jika Anda hanya mengandalkan agen atau langsung ke perusahaan asuransi tanpa broker yang mendampingi sebagai advokat Anda risiko Anda tidak menerima hak sesuai polis.

Berbeda dengan agen yang hanya menjual produk, broker asuransi (seperti L&G) akan berdiri sebagai wakil Anda dalam seluruh proses klaim: dari pengumpulan bukti, koordinasi dengan surveyor, negosiasi dengan underwriter, hingga memastikan pembayaran klaim dilakukan. Karena broker bekerja untuk Anda (“insured”), bukan untuk perusahaan asuransi, maka mereka punya insentif untuk memastikan klaim Anda diproses dengan benar.

Perusahaan China yang memilih untuk membeli via agen atau direct biasanya akan menyadari kelemahan ini ketika klaim besar terjadi dan waktunya terlambat. Bahkan, tanpa broker, banyak kasus di mana pembayaran klaim tertunda atau hanya sebagian yang dibayar karena syarat kecil tidak dipenuhi atau investigasi lama sementara kerugian terus berjalan.

Kesimpulan

Dalam skenario operasi alat berat di Indonesia bagi perusahaan China, penting sekali untuk memahami bahwa asuransi bukanlah sekadar membeli produk standar dari agen atau langsung dari perusahaan asuransi. Agar proteksi benar-benar maksimal, Anda harus:

Jika Anda masih ragu atau ingin konsultasi bagaimana sebaiknya struktur asuransi alat berat Anda disusun di Indonesia, silakan hubungi kami di L&G Insurance Broker. Konsultasi GRATIS via WA 08118507773 atau email halo@lngrisk.co.id. Dengan broker yang tepat, Anda tidak hanya membeli poli Anda membeli peace of mind bahwa saat terjadi risiko, Anda memiliki tim yang memperjuangkan klaim Anda hingga cair.

Semoga artikel ini membantu Anda memahami pentingnya perlindungan yang tepat dan menghindari kesalahan yang sering diabaikan. Ingat: ketika menyangkut asuransi alat berat, broker berpengalaman adalah pembeda antara proteksi yang berjalan mulus atau kerugian yang membesar karena klaim tak terbayar. Jangan tunggu sampai risiko terjadi  hubungi kami sekarang dan amankan aset alat berat Anda dengan benar.

Connect With Us

Talk to Our Team

Phone +62 811-8507-773

Free Chat / Call

Chat via WhatsApp