Freight Forwarder

Freight Forwarder Rentan Risiko. Apakah Bisnis Anda Sudah Aman?

Setiap hari, pengiriman Anda berhadapan dengan risiko kerusakan, kehilangan, dan klaim hukum.

Lindungi bisnis Anda dari:

Keterlambatan pengiriman hingga kerusakan barang

Gugatan hukum hingga kecelakaan armada

Jangan biarkan satu insiden menghentikan seluruh operasional Anda.

Industri freight forwarding dan logistik adalah jantung dari rantai pasok global. Tapi di balik kecepatan dan efisiensi yang dituntut, tersembunyi berbagai risiko yang bisa menggerus profit hingga mengancam kelangsungan usaha Anda.

5 Risiko Paling Krusial dalam Operasional Freight Forwarder

Kenali 5 Ancaman Utama dalam Bisnis Logistik & Solusinya melalui Asuransi yang Tepat

Risiko:

Risiko utama akibat kecelakaan, cuaca buruk, salah penanganan, atau pencurian.
Dampaknya bisa berupa klaim dari pemilik barang dan kerugian finansial besar.

Risiko

Freight Forwarder bisa dituntut oleh klien atau pihak ketiga akibat keterlambatan, kesalahan dokumentasi, salah rute, atau kelalaian staf.
Risiko ini bisa mengganggu cashflow dan reputasi perusahaan.

Misalnya keterlambatan kapal, pemogokan buruh, kerusakan alat bongkar muat, atau force majeure.
Mengakibatkan keterlambatan pengiriman dan potensi klaim ganti rugi.

Dokumen ekspor-impor yang tidak lengkap atau salah (B/L, invoice, packing list, custom clearance).
Bisa berakibat denda, penundaan barang, hingga sengketa hukum.

Klaim ganti rugi dalam jumlah besar dapat mengganggu stabilitas keuangan.
Satu kasus gagal kirim bisa merusak kepercayaan klien, padahal reputasi adalah aset terbesar Freight Forwarder.

Freight Forwarder & Logistics