L&G Risk Registered by Otoritas Jasa Keuangan KEP-667/KM.10/2012

Ingin Perlindungan Terbaik untuk Proyek atau Bisnis Anda?

Tinggalkan pesan Anda, kami akan membantu menyiapkan solusi yang tepat.
Atau silakan kirimkan ke email : halo@lngrisk.co.id

    OJK Registered KEP-667/KM.10/2012
    Ingin Perlindungan Terbaik untuk Proyek atau Bisnis Anda?
    Tinggalkan pesan Anda, kami akan membantu menyiapkan solusi yang tepat.

    Asuransi Konstruksi

    Silakan konsultasikan kebutuhan asuransi anda bersama kami

    previous | next

    Investasi infrastruktur oleh perusahaan China di Indonesia terus tumbuh, mulai dari jalan tol, pelabuhan, pembangkit listrik, hingga kawasan industri. Nilainya sering kali ratusan juta hingga miliaran dolar, dan potensi risiko yang dihadapi tidak kecil: penundaan konstruksi, kerusakan fisik, kecelakaan kerja, tuntutan pihak ketiga, perubahan regulasi lokal dan kondisi medan yang sulit. Maka dari itu, memiliki Asuransi Pembangunan Infrastruktur bukan hanya pilihan tetapi kebutuhan strategis untuk melindungi aset, reputasi dan kelangsungan proyek Anda.

    Namun, memilih produk asuransi saja tidak cukup, yang sering luput diperhatikan adalah siapa yang mengelolanya dan menjalankannya ketika klaim muncul. Di sinilah peran broker asuransi seperti L&G Insurance Broker menjadi sangat penting dibanding agen atau pembelian langsung ke perusahaan asuransi. Broker tidak hanya memilih polis, tetapi melakukan analisis risiko proyek, negosiasi persyaratan, serta pendampingan hingga klaim benar-benar cair. Agen ataupun pembelian langsung ke Perusahaan asuransi sering berhenti setelah polis diterbitkan, dan ketika risiko muncul Anda bisa berhadapan sendiri dengan proses klaim yang kompleks. 

    Jika Anda adalah perusahaan China yang aktif di sektor pembangunan infrastruktur di Indonesia dan Anda ingin memastikan bahwa program Asuransi Pembangunan Infrastruktur Anda dirancang dan dijalankan dengan tepat, kami mengundang Anda untuk konsultasi GRATIS bersama L&G Insurance Broker melalui WhatsApp 0811-8507-773 atau email halo@lngrisk.co.id.

    Realitas Proyek Infrastruktur dan Risiko yang Terpapar

    Indonesia masih memiliki backlog infrastruktur besar: menurut analisis terbaru, terdapat sekitar 245 proyek dan program strategis nasional yang memerlukan dukungan sektor swasta dan investor asing. Para pelaku proyek, termasuk perusahaan China, menghadapi kondisi medan yang bervariasi, regulasi lokal yang bisa berubah, logistik impor bahan dan alat, hingga kontraktor lokal dan subkontraktor yang kadang memiliki kualitas berbeda.

    Dalam konteks ini, program Asuransi Pembangunan Infrastruktur menjadi alat penting untuk mitigasi risiko seperti:

    Sumber industri mendefinisikan produk seperti Construction All Risks (CAR) sebagai polis yang melindungi pekerjaan konstruksi mulai dari ground-zero hingga serah terima dan bahkan pemeliharaan awal. Dengan demikian, program Asuransi Pembangunan Infrastruktur yang baik adalah bagian penting dari rencana manajemen risiko proyek Anda.

    Namun, realitasnya banyak proyek asing yang kurang memperhatikan proteksi ini, sehingga ketika risiko muncul, biaya dan dampak reputasi sangat besar. Sebagai perusahaan China di Indonesia, Anda harus memahami bahwa proteksi ini bukan biaya tambahan, melainkan adalah bagian dari strategi kelangsungan bisnis.

    Apa Itu Asuransi Pembangunan Infrastruktur dan Apa Saja yang Dicakup?

    Untuk memahami nilai dari program Asuransi Pembangunan Infrastruktur, berikut beberapa komponen penting yang harus Anda perhatikan:

    Sebagai perusahaan China di Indonesia, Anda harus memastikan bahwa program Asuransi Pembangunan Infrastruktur Anda dirancang secara khusus dan relevan dengan karakteristik proyek Anda: modal asing, teknologi impor, logistik kompleks, lokasi di Indonesia yang mungkin terpencil atau menghadapi tantangan alam dan regulasi.

    Pentingnya Broker Asuransi daripada Agen untuk Program Asuransi Pembangunan Infrastruktur?

    Sekarang kita masuk ke bagian kunci: bagi perusahaan China yang ingin menjalankan proyek infrastruktur di Indonesia dengan aman, memilih broker asuransi untuk perusahaan China dalam hal ini jauh lebih penting dibanding memilih agen atau langsung membeli polis dari perusahaan asuransi. Berikut alasannya:

    Broker seperti L&G yang berpengalaman dengan klien dari perusahaan China memahami kompleksitas proyek Anda: impor alat berat, kontraktor lokal, pengurusan izin, lokasi terpencil, pengaruh cuaca dan geologi, risiko keterlambatan, dan kebutuhan untuk mengelola reputasi. Agen biasa seringkali menawarkan produk standar tanpa mempertimbangkan spesifikasi proyek Anda.

    Dengan broker, program Asuransi Pembangunan Infrastruktur Anda akan disesuaikan dengan kebutuhan spesifik Anda bukan produk one size fits all.

    Broker memiliki jaringan ke banyak perusahaan asuransi, lokal dan internasional. Mereka bisa membandingkan program, syarat, premi, dan memilih solusi terbaik untuk Anda. Saat Anda memilih agen atau membeli langsung ke satu perusahaan, pilihan Anda terbatas.

    Dengan broker, Anda juga bisa memperoleh syarat penting yang lebih menguntungkan karena risiko proyek infrastruktur bisa sangat besar.

    Ketika risiko muncul, misalnya kecelakaan kerja pada proyek, kerusakan struktur, banjir lokasi kerja, atau tuntutan pihak ketiga, proses klaim bisa kompleks. Broker asuransi seperti L&G akan mendampingi mulai dari pengumpulan bukti, koordinasi dengan surveyor, adjuster, perusahaan asuransi, hingga memastikan klaim Anda diselesaikan dan cair.

    Agen atau pembelian langsung ke Perusahaan asuransi sering berhenti setelah polis diterbitkan sehingga ketika klaim terjadi, Anda dapat merasa sendirian. Untuk proyek besar perusahaan China, ini merupakan perbedaan signifikan. Dengan broker, program Asuransi Pembangunan Infrastruktur Anda memiliki pendamping yang berada di sisi Anda.

    Proyek infrastruktur sering berdurasi panjang dan menghadapi perubahan: perubahan kontrak, perubahan scope, alat baru, regulasi baru. Broker asuransi untuk perusahaan China akan membantu Anda melakukan review program secara berkala dan menyesuaikan cakupan apabila diperlukan. Agen biasanya berhenti setelah menjual polis, tanpa review lanjutan.
    Sehingga, dengan broker, asuransi bukan hanya transaksi tetapi bagian dari strategi manajemen risiko dan keberlanjutan proyek Anda.

    Studi Kasus: Proyek Infrastruktur di Indonesia yang Memerlukan Asuransi Pembangunan Infrastruktur

    Untuk memperkuat argumen bahwa program Asuransi Pembangunan Infrastruktur dan broker yang tepat sangat penting, berikut beberapa contoh relevan yang bisa memberikan gambaran nyata:

    Kasus A: Proyek Infrastruktur Besar dengan Eksposur Internasional

    Sebuah proyek infrastruktur di Indonesia yang melibatkan investor asing memperoleh jaminan asuransi sebesar USD 150 juta dari Sinosure untuk mendukung proyek jalan haul dan jetty di Sumatera. Hal ini menunjukkan bahwa investor besar juga memandang proteksi risiko sebagai bagian penting dari proyek mereka.

    Program semacam ini sejajar dengan apa yang harus Anda lakukan: memastikan bahwa sebagai perusahaan China Anda memiliki program Asuransi Pembangunan Infrastruktur yang setara dan broker yang memahami kondisi Indonesia.

    Kasus B: Produk Asuransi Proyek Konstruksi (CAR) di Indonesia

    Di Indonesia, produk seperti Construction All Risks (CAR) tersedia dan mencakup pekerjaan dari tahap konstruksi hingga serah terima, termasuk third-party liability. Artinya, jika perusahaan China Anda menjalankan proyek di Indonesia tanpa program seperti ini atau tanpa pendamping broker, Anda berisiko menghadapi kerugian besar yang seharusnya dapat dikelola.

    Kasus C: Proyek dengan Risiko Lokal yang Tinggi

    Indonesia memiliki medan yang kompleks, seperti zona gempa, banjir, belum optimalnya infrastruktur jalan dan pelabuhan di banyak wilayah yang meningkatkan risiko proyek. Sebuah artikel konstruksi menunjukkan bahwa risiko seperti kerusakan material, alat berat, kecelakaan kerja, dan keterlambatan adalah risiko paling krusial di bisnis konstruksi. LNG Risk

    Bagi perusahaan China, artinya Anda tidak bisa bergantung hanya pada pengalaman di China atau standar di luar negeri, Anda perlu program Asuransi Pembangunan Infrastruktur yang memperhitungkan kondisi lokal Indonesia, dan broker yang memahami itu.

    Dari kasus-kasus tersebut, kita lihat bahwa proteksi yang tepat dan manajemen risiko melalui broker bukan hanya baik jika ada waktu, tetapi merupakan bagian integral dari strategi proyek. Tanpa itu, bahkan perusahaan besar pun bisa terpapar kerugian.

    Komponen Kunci Program Asuransi Pembangunan Infrastruktur yang Harus Anda Pastikan

    Sebagai perusahaan China yang menjalankan proyek pembangunan infrastruktur di Indonesia, program Asuransi Pembangunan Infrastruktur Anda harus mencakup beberapa elemen penting untuk benar-benar efektif. Berikut hal-hal yang harus Anda cek:

    Dengan memastikan semua komponen tersebut, program Asuransi Pembangunan Infrastruktur Anda akan menjadi proteksi yang nyata, bukan sekadar formalitas.

    Bagaimana Cara Perusahaan China Memulai Program Asuransi Pembangunan Infrastruktur di Indonesia?

    Untuk memulai program Asuransi Pembangunan Infrastruktur yang efektif melalui broker asuransi untuk perusahaan China, berikut langkah-langkah yang direkomendasikan:

    1. Identifikasi proyek Anda: nilai kontrak, lokasi di Indonesia, jenis pekerjaan (jalan, pelabuhan, pembangkit, kawasan industri), impor peralatan, tenaga kerja asing, logistik.
    2. Hubungi broker yang memahami perusahaan China dan proyek infrastruktur di Indonesia seperti L&G Insurance Broker untuk melakukan analisis risiko awal, memahami kebutuhan proyek Anda dan kondisi lokal.
    3. Bersama broker, susun program asuransi pembangunan infrastruktur yang mencakup pekerjaan kontrak, alat berat, third-party liability, dan sesuai dengan kondisi Indonesia.
    4. Negosiasi dan penerbitan polis dengan syarat yang sesuai.
    5. Implementasi dan monitoring: Anda dan broker terus memantau kondisi proyek, perubahan risiko, dan menyesuaikan program bila perlu.
    6. Siapkan proses klaim: broker akan membantu memastikan bahwa dokumentasi, pelaporan, dan proses klaim berjalan lancar bila terjadi insiden.
    7. Evaluasi dan review: setelah proyek berjalan atau selesai, lakukan review bersama broker untuk memastikan program berhasil dan persistent untuk proyek selanjutnya.

    Dengan mengikuti langkah-langkah ini Anda menjadikan program Asuransi Pembangunan Infrastruktur sebagai salah satu elemen strategi bisnis Anda, bukan hanya sebagai formalitas.

    Kenapa Sekarang Adalah Waktu yang Tepat untuk Bertindak?

    Beberapa faktor menunjukkan bahwa perusahaan China yang menjalankan proyek infrastruktur di Indonesia harus segera bertindak dalam hal program asuransi pembangunan infrastruktur:

    Karenanya, menunda berarti Anda menunda kesiapan menghadapi risiko dan dalam proyek infrastruktur besar, terlambat bisa berarti biaya jutaan atau reputasi yang terganggu.

    Penutup

    Proyek pembangunan infrastruktur oleh perusahaan China di Indonesia menawarkan peluang luar biasa, namun juga membawa eksposur risiko yang besar. Dengan memilih program Asuransi Pembangunan Infrastruktur yang tepat dan memastikan Anda didampingi oleh broker asuransi untuk perusahaan China, artinya Anda melindungi aset Anda, reputasi Anda, dan kesinambungan proyek Anda.

    Jika Anda ingin memastikan bahwa proteksi proyek Anda sudah berada di level terbaik, hubungi L&G Insurance Broker sekarang juga untuk konsultasi GRATIS:

    📱 WhatsApp: 0811-8507-773

    📧 Email: halo@lngrisk.co.id

    Connect With Us

    Talk to Our Team

    Phone +62 811-8507-773

    Free Chat / Call

    Chat via WhatsApp