General Exclusion a. War, Invasion

Selamat datang kembali di seri Bedah Polis Asuransi Contractor’s All Risks (CAR/TPL). Pada bagian ini, kita akan membahas General Exclusion: War, Invasion. Meskipun polis ini memberikan perlindungan luas, ada pengecualian penting yang harus Anda pahami. 

Klausul ini membebaskan penanggung dari ganti rugi akibat perang, invasi, atau tindakan terorisme. Memahami batasan ini sangat krusial, karena risiko-risiko tersebut bersifat katastrofik dan tidak terjamin oleh polis standar.

Bedah Polis Asuransi Contractor’s All Risks (CAR/TPL)

General Exclusions:

The Insurers will not indemnify the Insured in respect of loss, damage or liability directly or indirectly caused by or arising out of or aggravated by

1. war, invasion, act of foreign enemy, hostilities (whether war be declared or not), civil war, rebellion, revolution, insurrection, mutiny, riot, strike, lock-out, civil commotion, military or usurped power, a group of malicious persons or persons acting on behalf of or in connection with any political organization, conspiracy, confiscation, commandeering, requisition or destruction or damage by order of any government de jure or de facto or by any public authority;

Terjemahan

Pengecualian Umum:

Penanggung tidak akan memberi ganti rugi kepada Tertanggung sehubungan dengan kerugian, kerusakan atau tanggung jawab langsung atau tidak langsung disebabkan oleh atau timbul dari atau diperburuk oleh

1. perang, invasi, tindakan musuh asing, permusuhan (baik perang dideklarasikan atau tidak), perang saudara, pemberontakan, revolusi, pembangkitan rakyat, pembangkangan, kerusuhan, pemogokan, penghalangan bekerja, huru-hara, kekuatan militer atau pengambilalihan kekuasaan, sekelompok orang jahat atau orangorang yang bertindak atas nama atau berkaitan dengan suatu organisasi politik, persekongkolan, penyitaan, penahanan, pengambilalihan atau penghancuran atau pengrusakan atas perintah pemerintah de jure atau de facto atau perintah oleh pihak yang berwenang;

Memahami Pengecualian Risiko Perang dalam Asuransi Proyek Konstruksi

Membongkar Klausul Pengecualian Umum

1. Pentingnya Memahami Pengecualian Umum (General Exclusions)

Polis asuransi adalah kontrak hukum yang berisi janji pertanggungan (jaminan) dan batasan-batasan (pengecualian). Pengecualian Umum atau General Exclusions adalah bagian paling penting yang menjelaskan risiko-risiko yang tidak akan dijamin oleh perusahaan asuransi. Seringkali, penyebab utama sengketa klaim adalah ketidakpahaman tertanggung terhadap klausul ini, bahkan dalam asuransi konstruksi all risk.

Membaca dan memahami setiap pengecualian adalah langkah krusial. Ini membantu Anda menetapkan ekspektasi yang realistis tentang apa yang dilindungi dan apa yang tidak. Di sinilah peran broker asuransi menjadi sangat vital, mereka dapat menerjemahkan bahasa polis yang kompleks menjadi informasi yang mudah dipahami.

2. Mengenal Klausul “War, Invasion, dan Lainnya”

Klausul ini merupakan standar di hampir semua polis asuransi, termasuk asuransi properti, kendaraan, dan jiwa. Tujuannya adalah untuk membebaskan perusahaan asuransi dari tanggung jawab finansial yang tidak dapat dihitung dan dijamin.

Analisis Mendalam tentang Pengecualian Perang (War Exclusion)

1. Apa Arti Sebenarnya dari Klausul Pengecualian Perang?

Secara sederhana, klausul pengecualian perang adalah batasan dalam kontrak asuransi yang membebaskan perusahaan asuransi dari kewajiban untuk membayar klaim yang diakibatkan oleh perang atau tindakan yang terkait dengan perang. Hal ini mencakup konflik bersenjata, invasi, pemberontakan, dan bahkan tindakan terorisme yang bermotif politik. Ini adalah pemahaman dasar yang wajib diketahui setiap pemilik asuransi proyek konstruksi.

Penting untuk dicatat bahwa klausul ini tidak hanya berlaku untuk “perang” dalam definisi konvensional, tetapi juga mencakup serangkaian peristiwa yang terkait dengan kekacauan politik dan sosial. Ini adalah risiko yang berada di luar lingkup pertanggungan standar karena sifatnya yang ekstrem dan tidak terduga.

2. Dua Alasan Utama Perusahaan Asuransi Mengecualikan Risiko Perang

Mengapa risiko ini selalu dikecualikan? Ada dua alasan utama yang melandasi keputusan ini:

• Risiko Bencana Besar (Catastrophic Risk): Perang dapat menyebabkan kerusakan yang sangat besar dalam skala masif. Satu peristiwa saja, seperti serangan misil atau invasi, bisa menghancurkan properti dalam jumlah tak terbatas. Jika perusahaan asuransi harus menanggung semua klaim ini, mereka kemungkinan besar akan mengalami kebangkrutan total, mengancam kelangsungan industri asuransi itu sendiri. Model bisnis asuransi didasarkan pada diversifikasi risiko—mengumpulkan premi dari banyak orang untuk menanggung kerugian segelintir orang. Model ini tidak akan berfungsi jika semua orang mengalami kerugian pada saat yang sama, seperti saat perang pecah.
• Sifat Risiko yang Tidak Terprediksi: Perusahaan asuransi mengukur risiko berdasarkan data statistik dan probabilitas historis. Mereka dapat memprediksi frekuensi dan tingkat keparahan klaim kebakaran atau kecelakaan kendaraan. Namun, risiko perang sangat sulit untuk diukur. Ini adalah risiko politik yang dipicu oleh keputusan pemerintah atau kelompok politik, bukan oleh faktor acak. Tidak ada data yang memadai untuk menghitung premi yang adil untuk risiko semacam ini, sehingga asuransi tidak dapat menawarkan perlindungan yang wajar.

3. Perbedaan Pengecualian Perang dengan Pengecualian Lainnya

Selain perang, ada risiko-risiko serupa yang seringkali juga dikecualikan, namun perlu dibedakan:

• Huru-hara, Pemogokan, dan Kerusuhan Sipil (RSCC): Meskipun seringkali digabungkan dalam satu klausul, risiko RSCC (Riot, Strike, Civil Commotion) seringkali dapat dijamin dengan perluasan polis atau endorsement dan pembayaran premi tambahan. Risiko ini dianggap lebih terukur dibandingkan perang skala penuh. Misalnya, kerusakan akibat demonstrasi besar yang berakhir ricuh di lokasi proyek bisa dijamin jika perluasan RSCC dibeli dalam polis asuransi konstruksi all risk.
• Tindakan Terorisme: Beberapa polis memasukkan tindakan terorisme ke dalam pengecualian perang, sementara yang lain menanganinya secara terpisah. Di beberapa negara, terdapat program asuransi terorisme yang didukung pemerintah untuk menanggung risiko ini.
• Pengecualian Umum Lainnya dalam Polis CAR/TPL: Selain risiko politik, polis CAR/TPL juga mengecualikan kerusakan yang disebabkan oleh:
  • Cacat Desain (Faulty Design): Kerusakan yang terjadi akibat kesalahan dalam perencanaan atau desain proyek.
  • Pengerjaan yang Cacat (Defective Workmanship): Kerusakan yang diakibatkan oleh kualitas pekerjaan yang buruk.
  • Keausan Normal (Normal Wear and Tear): Kerusakan akibat penggunaan atau penuaan normal.

Memahami perbedaan ini sangat penting agar Anda tidak salah menafsirkan cakupan jaminan asuransi proyek konstruksi Anda.

Pilihan Perlindungan Tambahan (Endorsement)

1. Mengenal Konsep Endorsement (Perluasan Jaminan)

Endorsement, atau perluasan jaminan, adalah klausul tambahan yang dapat Anda beli untuk mengubah atau memperluas cakupan polis standar. Dalam konteks asuransi konstruksi all risk, ini adalah cara untuk mendapatkan perlindungan terhadap risiko yang awalnya dikecualikan, seperti risiko politik tertentu.

2. Memperluas Perlindungan: Kapan dan Bagaimana?

Tidak semua proyek membutuhkan perluasan jaminan untuk risiko politik. Namun, ada beberapa kondisi di mana ini menjadi sangat vital:

• Kasus 1: Proyek di Wilayah Berisiko Tinggi: Jika proyek konstruksi Anda berada di negara atau wilayah yang secara historis memiliki ketidakstabilan politik, konflik bersenjata, atau risiko terorisme yang tinggi, membeli perlindungan tambahan adalah keharusan. Risiko seperti bom, perusakan properti oleh kelompok bersenjata, atau perebutan kekuasaan dapat langsung menghentikan proyek dan menyebabkan kerugian besar.
• Kasus 2: Proyek yang Rentan terhadap Huru-hara: Meskipun di negara yang stabil, proyek Anda mungkin berada di lokasi yang sering menjadi pusat demonstrasi atau kerusuhan. Perluasan RSCC akan menjamin kerusakan properti yang diakibatkan oleh massa yang marah, yang seringkali menjadi insiden dalam proyek berskala besar.

3. Jenis-jenis Polis Asuransi Tambahan untuk Risiko Politik

Untuk menutupi celah yang ditinggalkan oleh polis standar asuransi proyek konstruksi, industri asuransi menyediakan produk khusus:

• Polis War & Strikes Insurance: Jaminan ini dirancang khusus untuk menutup risiko perang, pemogokan, huru-hara, dan kekacauan sipil. Polis ini biasanya dibeli oleh perusahaan yang asetnya sangat besar dan beroperasi di wilayah dengan risiko geopolitik tinggi.
• Polis Political Violence Insurance: Jaminan ini lebih spesifik, menargetkan risiko-risiko seperti terorisme, sabotase, revolusi, dan pemberontakan. Cakupannya bisa lebih luas atau lebih sempit tergantung kebutuhan.

Kedua jenis polis ini, bersama dengan polis asuransi kargo, dapat membentuk lapisan perlindungan yang kuat untuk operasi proyek Anda di lingkungan yang bergejolak.

Peran Vital Broker Asuransi dalam Proyek Konstruksi

1. Apa itu Broker Asuransi dan Mengapa Mereka Penting?

Di tengah kompleksitas polis asuransi konstruksi all risk dan risiko proyek, broker asuransi adalah mitra strategis yang tak ternilai. Broker asuransi adalah perusahaan atau individu independen yang bertindak sebagai perantara antara Anda (tertanggung) dan perusahaan asuransi (penanggung). Mereka bukan karyawan perusahaan asuransi, sehingga mereka dapat memberikan nasihat yang objektif dan berpihak pada kepentingan Anda.

2. Fungsi Utama Broker Asuransi

Menggunakan jasa broker asuransi memberikan banyak keuntungan, terutama dalam proyek konstruksi yang kompleks:

• Konsultan Risiko: Mengidentifikasi Risiko Proyek: Sebelum membeli polis, broker akan menganalisis semua risiko yang mungkin dihadapi proyek Anda, mulai dari risiko teknis hingga risiko politik. Mereka akan membantu Anda menentukan jenis perlindungan apa yang benar-benar Anda butuhkan, termasuk perluasan jaminan.
• Negosiator: Mencari Polis Terbaik: Broker memiliki akses ke berbagai perusahaan asuransi. Mereka akan menegosiasikan syarat, ketentuan, dan premi terbaik untuk Anda. Mereka bisa menemukan polis yang paling sesuai dengan kebutuhan spesifik proyek Anda, bukan hanya menawarkan produk standar.
• Advokat Klaim: Mempercepat Proses Penyelesaian Klaim: Inilah salah satu nilai terbesar dari broker asuransi. Jika terjadi klaim, broker akan mendampingi Anda di setiap langkahnya. Mereka membantu menyiapkan dokumen, berkomunikasi dengan pihak asuransi, dan memastikan klaim Anda diproses dengan cepat dan adil. Dalam kasus sengketa, broker bertindak sebagai advokat asuransi yang membela hak-hak Anda.

3. Studi Kasus: Peran Broker dalam Klaim Asuransi CAR/TPL

Bayangkan sebuah proyek konstruksi di sebuah kota yang tiba-tiba dilanda kerusuhan sipil. Sejumlah material dan peralatan rusak akibat penjarahan. Tanpa perluasan jaminan RSCC, klaim Anda kemungkinan besar akan ditolak oleh perusahaan asuransi.

Namun, jika Anda bekerja sama dengan broker yang berpengalaman, mereka akan memastikan Anda telah membeli perluasan jaminan yang tepat sejak awal. Ketika klaim terjadi, broker akan segera bertindak. Mereka akan membantu Anda mengumpulkan bukti kerusakan, mengisi formulir klaim, dan bernegosiasi dengan perusahaan asuransi. Keberadaan broker akan memperlancar proses dan memastikan Anda mendapatkan ganti rugi yang layak dan tepat waktu, memungkinkan proyek untuk melanjutkan pekerjaan tanpa hambatan finansial yang berarti.

Kesimpulan 

Pengecualian risiko perang dan risiko politik adalah bagian yang tidak terhindarkan dari polis asuransi proyek konstruksi. Meskipun alasan di baliknya, yaitu sifat risiko yang tidak terukur dan potensi kerugian besar, dapat dipahami, tidak berarti Anda harus membiarkan proyek Anda tanpa perlindungan.

Memahami klausul ini secara mendalam, membedakannya dari risiko lain seperti huru-hara, dan mengetahui opsi perluasan jaminan yang tersedia adalah kunci untuk manajemen risiko yang efektif. Ingatlah, polis asuransi konstruksi all risk bukan hanya tentang biaya, tetapi tentang perlindungan yang komprehensif dan ketenangan pikiran.

Cara terbaik untuk mengelola semua aspek kompleks ini adalah dengan berkolaborasi dengan ahli asuransi. Jangan pernah ragu untuk memanfaatkan keahlian broker asuransi yang profesional dan berpengalaman. Untuk semua kebutuhan asuransi konstruksi dan konsultasi profesional, Hubungi L&G Insurance Broker di 0811-850-7773 sekarang untuk memastikan proyek Anda terlindungi dengan jaminan yang tepat dan strategi klaim yang optimal.

Source:

• https://ligaasuransi.com/untuk-polis-asuransi-car-ear-apakah-perusahaan-asuransi-memiliki-hak-untuk-inspeksi-proyek/
• https://datapolis.id/database/perasuransian/war-and-civil-war-exclusion-clause/