Klausul Asuransi Konstruksi dan Engineering – Co-Insurance Clause

Additional clauses atau klausula tambahan adalah perluasan jaminan dan juga pembatasan jaminan berisi penjelasan tambahan dari polis asuransi standard yang diterbitkan. Sebagai ahli broker asuransi atau konsultan asuransi yang sudah berpengalaman selama 30 tahun, kali ini kami akan menjelaskan klausula diatas sebagai berikut:

 


PENJELASAN TAMBAHAN

  1. Apa Itu Coinsurer?

Coinsurance  adalah perusahaan yang berbagi beberapa potensi kewajiban untuk mencakup pemegang polis tunggal. Pengaturan ini paling umum ketika risiko atau risiko yang ditanggung bisa jadi terlalu mahal untuk ditanggung oleh satu perusahaan asuransi.

  1. Umumnya, perusahaan asuransi utama menanggung sebagian besar biaya klaim besar sementara penanggung bertanggung jawab atas sisanya.
  2. [Dalam asuransi kesehatan, coinsurance adalah bagian dari biaya perawatan yang harus dibayar oleh pemegang polis di atas dan di luar jumlah pengurangan tahunan. Ini adalah pembayaran bersama tertanggung asuransi untuk tagihan medis. Misalnya, polis 80-20 mewajibkan pemegang polis membayar 20% dari tagihan medis sementara perusahaan asuransi mengambil sisanya.
  3. Memahami Coinsurer
  4. Penanggung berbagi klaim atau kerugian apa pun sebanding dengan jumlah risiko yang mereka tanggung. Mereka paling sering digunakan untuk polis yang mencakup bisnis besar dan pemerintah yang dapat menderita kerugian yang berada di luar sumber daya perusahaan asuransi individu mana pun. Setelah serangan di World Trade Center Kota New York pada tahun 2001, tujuh perusahaan asuransi akhirnya membayar lebih dari $ 4 miliar dalam klaim kerusakan properti.
  5. Pemegang polis menerima kontrak terpisah dari setiap penabung koin. Untuk mengurangi beban dokumen, perusahaan asuransi yang menanggung proporsi klaim terbesar berfungsi sebagai perusahaan asuransi terkemuka.
  6. Saat coinsurance Dibutuhkan

Beberapa jenis polis, seperti asuransi kebakaran industri, biasanya melibatkan koin karena tingginya biaya risiko yang ditanggung polis tersebut.

  1. Undang-undang negara bagian atau federal menentukan bahwa beberapa risiko harus diasuransikan bersama oleh beberapa penyedia koin untuk mendiversifikasi risiko klaim besar secara memadai.
  2. Perusahaan asuransi berbagi risiko dengan berbagai cara, terkadang menyerahkan sebagian risiko kepada perusahaan reasuransi. Reasuransi, juga dikenal sebagai asuransi untuk penanggung atau asuransi stop-loss, adalah pengalihan sebagian tanggung jawab kepada pihak lain. Reasuransi menerima tanggung jawab atas klaim di atas tingkat tertentu sebagai imbalan atas bagian premi yang dibayarkan oleh pemegang polis.
  3. Coinsurance vs. Reasuransi
  4. Reasuransi biasanya melindungi perusahaan asuransi terhadap akumulasi tak terduga dari klaim individu yang sebaliknya akan membahayakan solvabilitasnya.
  5. Coinsurance adalah salah satu dari dua atau lebih perusahaan asuransi yang setuju untuk berbagi tanggung jawab langsung atas pembayaran klaim dari pemegang polis. Reasuransi setuju untuk mengganti kerugian perusahaan asuransi di atas tingkat yang diantisipasi.
  6. Kedua praktik tersebut memungkinkan perusahaan asuransi untuk menanggung polis untuk sejumlah besar klien tanpa membahayakan stabilitas keuangan mereka. Sama seperti pemilik rumah membutuhkan asuransi untuk membangun kembali setelah kebakaran, perusahaan asuransi membutuhkan penanggung koin dan reasuransi untuk menutupi biaya dari terlalu banyak kebakaran dahsyat yang terjadi pada saat yang bersamaan.

 


CATATAN PENTING

Dalam kondisi tertentu jaminan asuransi perlu didukung oleh beberapa perusahaan asuransi maka mereka membentuk co-insurance. Antara lain disebabkan oleh nilai pertanggungan yang terlalu tinggi sehingga tidak sanggup ditanggung oleh satu perusahaan asuransi. Resiko yang dihadapi tinggi sehingga perusahaan asuransi ingin berbagai resiko dengan perusahaan asuransi lain. Mereka semua bergabung di dalam satu polis asuransi. Polis asuransi diterbitkan oleh satu dari perusahaan asuransi tersebut, misalnya ada empat perusahaan asuransi maka perusahaan asuransi A yang ditunjuk sebagai leader yang akan menerbitkan polis asuransi kemudian yang yang menjadi member yang ikut menandatangi polis asuransi. Masing-masing perusahaan asuransi mempunyai kekautan yang sama di dalam menentukan sebuah klaim, kelayakan, nilai penggantian dan lain-lain. Tapi biasanya leader menjadi perwakilan dari member sehingga disebut sebagai follow the leader. Jika leader sudah setuju yang lain juga akan mengikuti.

 


TUGAS BROKER ASURANSI UNTUK ASURANSI KONSTRUKSI DAN ENGINEERING

Setiap alat  konstruksi dan mesin-mesin unik dan memiliki risiko sendiri, dan oleh karena itu penting untuk berkonsultasi dengan broker asuransi atau pialang asuransi sebelum memproses jaminan asuransi. Broker asuransi yang dapat membantu memberikan masukan dan pertimbangan keadaan dan resiko dari setiap Broker asuransi yang spesialis di bidang konstruksi mereka adalah ahli resiko alat  dengan keahlian dan pengetahuan tertentu. Pengalaman bekerja dengan banyak risiko konstruksi dan engineering  memberikan peranan dan fungsi yang unik dalam pasar asuransi, mereka biasanya memiliki gelar profesi asuransi bertaraf internasional dan terdaftar di Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan beberapa bentuk pengalaman dalam industri konstruksi dan engineering .

Keterampilan khusus yang dimiliki oleh broker asuransi ini memungkinkan kontraktor atau insinyur untuk percaya diri dalam menerima masukan dan penjelasan  dalam memahami klausul asuransi dan memastikan risiko dipertimbangkan dan diasuransikan secara memadai.

Keahlian teknis dan profesional di bidang resiko konstruksi  sangat penting, karena kontraktor dan insinyur mungkin tidak memiliki pengetahuan dan pengalaman mengenai hukum yang memadai.

Asuransi pada hakikatnya adalah sumber pembiayaan untuk membayar kerugian, saat kerugian terjadi. Ini mewakili kepentingan moneter dari kerugian tersebut.

Broker asuransi yang akan bernegosiasi ke beberapa perusahaan asuransi untuk mendapatkan back up dan menegosiasikan terms and conditions dan premi asuransi yang paling kompetitif.

Tugas utama broker asuransi lainnya adalah membantu Anda dalam menyelesaikan klaim jika terjadi. Broker asuransi yang akan penyusun laporan, menegosiasi dengan pihak loss adjuster hingga klaim asuransi disetujui. Kemudian membantu realisasi pembayaran klaim dari perusahaan asuransi.

  1. Bid Bond
  2. Performance Bond
  3. Payment Bond
  4. Construction Erection All Risks and Third Party Liability
  5. Comprehensive General Liability
  6. Workmen’s Compensation Assurance (WCA)
  7. Construction Plant and Equipment (CPE) Insurance
  8. Marine Cargo and Land Transit Insurance
  9. Motor Vehicle Insurance
  10. Personal and Health Insurance
  11. Lain-lain

Untuk semua kebutuhan asuransi proyek Anda, selalu gunakan jasa Broker asuransi!