Ketika Peluang Bertemu Risiko: Cara Cerdas Pengusaha Australia Mengamankan Aset & Proyek Mereka di Indonesia
Silakan konsultasikan kebutuhan asuransi anda bersama kami
Telepon Darurat dari Lombok
Pukul 02.17 dini hari, Mark Henderson—pemilik perusahaan hospitality asal Australia—bangun dari tidur karena menerima telepon dari manajernya di Lombok.
“Pak Mark… vila utama rusak parah karena gempa. Banyak tamu panik. Kita butuh bantuan secepatnya.”
Mark baru enam bulan beroperasi di Indonesia. Ia sudah membeli polis asuransi standard melalui agen lokal, tanpa memeriksa isi detail karena menganggap risiko di Indonesia “mirip dengan Queensland”.
Namun ia salah besar.
Keesokan harinya, adjuster menyampaikan kabar buruk:
“Maaf, kerusakan akibat gempa bumi tidak dijamin dalam polis Anda.”
Mark terpukul. Ia tidak pernah tahu bahwa Indonesia adalah salah satu negara dengan risiko geologi tertinggi di dunia.
Di sinilah Mark mulai belajar bahwa keberhasilan bisnis asing di Indonesia tidak hanya ditentukan oleh strategi pasar tetapi juga kemampuan memahami dan mengendalikan risiko lokal.
Mengapa investor Australia semakin banyak masuk Indonesia?
Namun, mereka juga menghadapi risiko:
Dan semuanya harus diasuransikan secara tepat.
Banyak pengusaha Australia hanya memproteksi aset fisik padahal liability dan cyber bisa lebih mahal dari kerusakan fisik.
Indonesia memiliki lebih dari 70 perusahaan asuransi. Tantangannya adalah:
Dua polis dengan nama sama, bisa punya jaminan berbeda.
Seperti:
Proyek besar butuh dukungan reasuransi internasional.
Kesalahan umum pengusaha Australia:
Padahal polis bisa tidak sah, dan klaim bisa ditolak total.
Dasar hukum industri asuransi Indonesia.
Mengatur manajemen risiko dan keuangan perusahaan asuransi.
Mengatur standar polis yang boleh dipasarkan.
Termasuk aturan broker asuransi.
Local Mandatory Placement
Semua objek di Indonesia wajib diasuransikan melalui perusahaan asuransi Indonesia.
Melanggar aturan ini = polis tidak valid dan klaim tidak dibayar.
Perusahaan asuransi Indonesia didukung oleh reinsurer besar dunia seperti:
Untuk proyek besar seperti:
Mayoritas ditempatkan dengan struktur reasuransi internasional.
Jadi investor Australia tidak perlu khawatir bila polisnya disusun dengan benar oleh broker yang berwenang.
Berdasarkan POJK: Broker asuransi adalah perwakilan sah dari tertanggung (insured).
Artinya:
broker bekerja untuk pengusaha Australia, bukan untuk perusahaan asuransi.
Tugas Broker Resmi (Contoh L&G Insurance Broker)
✔️ 1. Mengidentifikasi semua risiko bisnis
✔️ 2. Mendesain program asuransi yang paling efektif
✔️ 3. Memilih insurer terbaik dari 70 perusahaan asuransi
✔️ 4. Menegosiasikan premi & wording terbaik
✔️ 5. Memastikan kepatuhan penuh dengan OJK
✔️ 6. Mengawal klaim dari awal sampai dibayar
✔️ 7. Melakukan review tahunan untuk biaya dan risiko
Tanpa broker, pengusaha Australia berisiko membeli polis yang salah—dan kehilangan miliaran rupiah seperti Mark dan banyak lainnya.
L&G melayani klien multinasional dari:
Keunggulan L&G dibanding broker lain:
AI-Based Risk Assessment
AI Claim Monitoring System
Mempercepat proses klaim karena semua dokumen diproses secara otomatis.
Client Dashboard Real-Time
Investor bisa melihat:
Inilah kombinasi yang membuat L&G dipercaya perusahaan Australia.
Setelah klaim gempa Mark ditolak, ia bertemu L&G.
L&G kemudian:
Empat bulan kemudian terjadi kerusakan tanah (soil movement).
Klaim Rp 2,4 miliar dibayar penuh berkat desain polis yang benar.
Mark berkata:
“Saya terlambat bertemu broker. Tapi tidak terlambat menyelamatkan bisnis saya.”
—
JANGAN BUANG WAKTU ANDA DAN AMANKAN FINANCIAL DAN BISNIS ANDA DENGAN ASURANSI YANG TEPAT.
HOTLINE L&G 24 JAM: 0811-8507-773 (PANGGILAN – WHATSAPP – SMS)
Website: lngrisk.co.id
Email: halo@lngrisk.co.id
—
Connect With Us